coba

Selamat Datang di Blog Majelis Ta'lim Masjid Jami' Al-Ma'mur Gandaria Pekayon Jakarta Timur
Jadwal Shalat Jum'at, 03 Shafar 1440 H/12 Oktober 2018 M => Khatib dan Imam: Al-Ustadz K.H.M. Naseh Nasrullah => Mu'adzin: --- => Bilal: Al-Ustadz Hasan Basri, Waktu Shalat Pukul: 11.43 WIB <=Hadirilah dan Syiarkanlah, Pengajian Mingguan setiap Hari Kamis Ba'da Shalat Maghrib sampai Isya' bersama Al-Ustadz Al-Habib Hadi bin Al-Walid Al-Habib Hamid bin Alwy bin Hud Al-Aththas dan Al-Ustadz K.H.M. Naseh Nasrullah di Masjid Jami' Al-Ma'mur, Jl. Lapangan Tembak Rt. 01 Rw. 07 Gandaria Pekayon, Pasar Rebo, Jakarta Timur

pengumuman




[[[[[Pengajian Rutin Kamis dan Jum'at, Kamis, 01 Dzulqa'dah 1445 H/09 Mei 2024 M || Waktu: Ba'da Shalat Maghrib Berjama'ah || Bersama: Al-Ustadz K.H.M. Naseh Nasrullah || EVENT MAJELIS TA'LIM MASJID JAMI' AL-MA'MUR || Live Streaming di Channel YouTube: MTMJAM TV dan MTMJAM Radio]]]]]

Rabu, 17 Juni 2015

Jadwal Imsakiyah 1436 H/2015 M


Buat di daerah lain:
=> Penambahan waktu: Tanggerang [+1], Serang [+3], Tanjungkarang [+6], Palembang [+8], Medang [23].
=> Pengurangan waktu: Cianjur [-1], Bandung [-3], Garut [-4], Tasikmalaya [-6], Indramayu [-6], Cirebon [-7], Tegal [-9], Purwokerto [-10], Pekalongan [-11], Purworejo [-13], Yogyakarta [-14], Semarang [-14], Surakarta [-24], Madiun [-19], Jombang [-22], Malang [-23], Surabaya [-24], Jember [-28], Sumenep [-28], Banyuwangi [-30]

Selasa, 16 Juni 2015

Menyambut Bulan Suci Ramadhan - Tawakuf Pengajian

Al-Ustadz K.H.M. Naseh Nasrullah

Berlomba-lomba beribadah di Bulan Suci Ramadhan - Tawakuf Pengajian

Al-Habib Hadi bin Hamid bin Alwy bin Hud Al-Aththas

Alhamdulillah, Pemerintah Tetapkan Awal Ramadlan 1436 H Jatuh Pada Hari Kamis, 18 Juni 2015 M

Alhamdulillah.. 
Jakarta (Pinmas) —- Setelah melalui rukyat yang dilakukan di 36 titik di seluruh Indonesia, Pemerintah melalui Kementerian Agama menetapkan awal Ramadlan tahun 1436 H/2015 M jatuh pada hari Kamis, 18 Juni 2015.
Penetapan ini disampaikan langsung oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin saat jumpa pers usai memimpin Sidang Itsbat Awal Ramadlan di Auditorium H.M. Rasjidi Kantor Kemenag Jl. Thamrin No. 6, Jakarta, Selasa (16/06). Bersama Menag dalam konferensi pers ini, Katum MUI K.H. Din Syamsudin, Ketua MUI K.H. Makruf Amin, dan Dirjen Bimas Islam Machasin.
Menurut Menag, tidak satupun para saksi yang telah ditetapkan untuk melakukan rukyatul hilal di 36 titik di seluruh Indonesia yang berhasil melihat hilal. 
“Dalam sidang itsbat, kita mendengar laporan dari sejumlah pelaku rukyat yang ditugasi Kemenag. Tidak kurang 36 orang yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan tidak ada satupun  pelaku rukyat yang melihat hilal,” terang Menag. 
“Karenanya, atas dasar itulah seluruh peserta sidang itsbat menyepakati bahwa karena saat ini hilal tidak bisa dilihat, maka bulan Sya;ban distikmalkan (disempurnakan) menjadi 30 hari. Dengan demikian, maka 1 Ramadlan baru akan jatuh pada esok lusa, tepatnya Kamis 18 juni 2015,” tegasnya lagi.
Penetapan awal Ramadlan ini dilakukan dalam sidang itsbat yang dilakukan secara tertutup dan dipimpin langsung oleh Menag. Ikut hadir dalam sidang itsbat ini, para Duta Besar Negara Sahabat, Ketua Umum MUI Dien Syamsuddin dan KH. Makruf Amin, Sekjen Kemenag Nur Syam, Dirjen Bimas Islam Machasin, dan Pimpinan organisasi kemasyarakatan Islam. 
“Semuanya bersepakat dan inilah hasilnya. Karenanya dengan hasil ini mudah-mudahan seluruh umat Islam dalam mengawali puasa bisa dilakukan serentak. Mudah-mudahan ini sekaligus cerminan bahwa kebersamaan umat Islam di Indonesia terus bisa dibangun dari waktu ke waktu sehingga berbagai persoalan bisa disikapi dan didalami secara bersmaa sama,” harap Menag. (mkd/mkd)

sumber: http://www.kemenag.go.id/